Kamis, 08 Mei 2008

Film mempengaruhi kadar testosterone

Penelitian di Michigan University, menunjukkan kadar testosterone pada pria akan meningkat ketika mereka menonton film kekerasan, sedangkan menonton drama romantis akan meningkatkan hormon yang berhubungan dengan relaksasi dan reproduksi. Disamping itu, kadar testosterone akan tetap stabil ketika pria menonton film dokumenter.

Testosterone biasanya lebih sering dikaitkan dengan keagresifan. Hasil penelitian pada pria, setelah menonton film kekerasan, kadar testosterone meningkat sekitar 30%. Kadar testosterone menjadi turun ketika menonton film yang bertema tentang cinta. Nah lho! Sebaliknya, pada wanita testosterone mengalami penurunan ketika menonton film kekerasan.


Penelitian ini juga mengatakan bahwa kadar testosterone bisa berubah setiap saat, hal ini dipengaruhi oleh kestabilan emosi, dan juga kebiasaan. Oleh karena itu, jangan jadikan artikel ini sebagai anjuran untuk terlalu sering melihat film kekerasan. Kadang2 film romantis juga perlu koq :)



Stay healthy friends!

0 komentar:

Posting Komentar

Recent Comments